Thursday, September 20, 2007

Jadi Komandan Sebulan

Masih terasa kantuk pagi ini. Tidur cuma 1 jam, dari jam 04:30 sampai 05:30. Sayangnya seperti biasa tiap di bulan Ramadhan di kompleks perumahan kami, malam-malam Ramadhan diisi dengan kegiatan "ronda" alias jaga kampung semalam sampai sahur. Walaupun begitu ada manfaat lain yang dapat diambil.

Di Perumahan Bukit Asri, khususnya RT 06, ronda diwajibkan tiap malam, mau hari kerja ataupun hari libur. Pokoke harus ronda. Jadual ronda sudah terpampang dan dibagikan sebelum Ramadhan ke semua warga. Jadual diatur berdasarkan grup atau regu. Satu regu beranggotakan rata-rata 12 orang kepala keluarga. Sebagai penanggung jawab regu, sudah ditetapkan komandan regu secara diktaktor (he .. he) oleh aparat RT.

Tugas Komandan Regu :
- Memeriksa Daftar Hadir
- Menjemput anggota regu yang belum hadir
- Menagih iuran denda pengganti ronda bagi anggota yang absen
- Mengkoordinir anggota untuk kontrol keliling RT

Mau tahu berapa iuran denda apabila ada anggota yang absen? Rp 10.000,-. Cukup murah bagi golongan menengah yang tinggal di perumahan. Daripada cape-cape dan ngantuk ikut ronda, iya nggak? Tapi mayoritas warga RT kami cukup aktif bersosialisasi. Jadi, jarang yang terkena denda, kecuali memang sedang tidak bisa ronda karena suatu keperluan. Untuk warga yang sudah tidak ada kepala keluarga yang lelaki atau sudah manula, denda tidak diberlakukan. Mereka cukup secara sukarela mengirimkan konsumsi ke Pos Ronda.

Bagi saya, kegiatan ronda yang selalu diadakan setahun sekali di Bulan Ramadhan saya niatkan untuk bersilatuhrahmi sesama warga RT. Maklum di lingkungan perumahan mayoritas keluarga muda dan sedang di puncak sibuk-sibuknya mencari uang. Pergi kerja masih gelap dan pulang kerja sudah gelap. Sudah tidak ada waktu silahturahmi sesama tetangga. Maka itu hanya di ajang tahunan ini saja, warga bisa saling kenal. Sebulan penuh selalu bersama di malam tugas ronda. Pernah saya sendiri baru mengenal seorang tetangga saat tugas ronda, padahal dia sudah tinggal jadi tetangga saya selama 8 tahun. Masya Allah, ampuni hamba yang sampai tidak mengenal tetangga sendiri.

Walaupun anggota regu terdiri dari 12 orang, saat ronda, di pos ronda kami pasti sudah ikut hadir pula warga yang memang hobi ngisi pos ronda. Mereka memang pakar-pakar catur, gapleh dan remi. Tiap malam mereka tidak akan bolos untuk hadir di pos ronda. Yang bikin kagum, mereka hadir lebih awal dibandingkan warga yang memang dijadwalkan untuk ronda. Bahkan mereka masih ada di pos walaupun kami yang dapat jadwal ronda sudah bubar untuk sahur. Menakjubkan kondisi kesehatan mereka yang tiap malam tidak tidur dan terkena angin malam.

Di Ramadhan tahun ini, saya kembali diangkat jadi Komandan Regu "G". Berarti sudah dua kali berturut-turut saya menjabat jadi Komandan Regu. Tadi malam saya hampir lupa kalau malam tadi adalah jadual ronda regu saya yang pertama. Soale saya pulang hampir jam 12 malam sampai di rumah. Anggota saya, (Pak Martanto --> Menteri Keuangan di Kabinet RT 06) melihat saya melintas pos ronda saat pulang ke rumah. Dalam hati saya, pastilah saya sudah dijemput terus ke rumah oleh anggota regu. Setelah makan dan bersih-bersih serta sholat barulah saya ke pos ronda untuk menunaikan tugas saya sebagai KOMANDAN REGU "G" selama sebulan.

Note: "sambil nulis blog, mata udah pedes dan badan lemes akibat kurang tidur" eit tapi inget pahala silaturahmi, Amiiin


Foto

Latest Headlines

bagja2000

Subscribe Now: google

Add to Google

FeedBurner FeedCount

Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner